Jokowi Alihkan Perhatian Rakyat Yang Sedang Susah Pakai Racun Kalajengking

Lampu Hijau, Jakarta-Pernyataan Presiden Joko Widodo tentang racun kalajengking yang bernilai tinggi dan bisa membuat orang cepat dianggap tidak pantas diucapkan pemimpin nasional.

Jurubicara Jaringan ’98, Ricky Tamba, sampai menyebut pernyataan tersebut sangat “ngawur”.

Pernyataan presiden ini ngawur karena presiden malah memberikan ide yang membahayakan keselamatan masyarakat,” katanya di sela Majelis Reboan yang diselenggarakan oleh Indonesian Democracy Monitor (InDEMO) bertajuk “20 Tahun Reformasi dan Arah Gerakan Pro Demokrasi Indonesia” di Metro Pasar Baru, Krekot Bunder, Jakarta Pusat, Rabu (2/5).

Dia menuntut Presiden Jokowi lebih berusaha membuka saluran dana yang lebih luas ke publik demi peningkatan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Pernyataan Jokowi, seperti dilansir Rakyat Merdeka Online (RMOL), dalam acara Musrenbangnas dua hari lalu itu ia anggap mencerminkan kepanikan pemerintah dan usaha mengalihkan publik dari kegagalan pemerintah menyejahterakan rakyat.

“Ini adalah bentuk kepanikan beliau untuk mengalihkan kegagalan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan juga panik dalam menghadapi gelombang kritik soal TKA asing, penjualan aset strategis dan lain sebagainya,” tambahnya.(LH)

Let's block ads! (Why?)