Lampu Hijau, Jakarta-Pengangkatan Ali Mochtar Ngabalin sebagai tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) membuat heran beberapa pihak.
Pengamat Politik Universitas Mercu Buana Jakarta, Maksimus Ramses Lalongkoe mengatakan, dirinya tidak tahu persis apa yang melatar belakangi Jokowi memilih Ngabalan, baik dari latar politik maupun latar profesional.
“Namun, yang pasti bisa saja pengangkatan Ngabalin tersebut sebagai kepentingan Presiden Jokowi untuk politik 2019,”kata Maksimus melalui pesan elektronik kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jakarta, Jumat (25/5).
Tak hanya itu, Maksimus menilai, bisa jadi pengangkatan Ngabalin tersebut upaya Presiden Jokowi membendung kritikan. Namun, ia memandang, kemungkinan Ngabalin sendiri juga ingin masuk lingkar istana.
Pengamat Politik Universitas Mercu Buana Jakarta, Maksimus Ramses Lalongkoe menilai pengangkatan Ali Mochtar Ngabalin sebagai tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP),
Menurut Maksimus, pengangkatan Ngabalin akan memicu perdebatan panjang serta kontroversi di tengah masyarakat. Pasalnya, ia memandang Ngabalin tak memberikan keuntungan secara politik kepada Jokowi.
“Pengangkatan Ngabalin ini tidak cukup memberi keuntungan secara politik bagi Jokowi, seharusnya Jokowi harus mencari orang-orang kompeten sebagai juru bicara pemerintah dan diharapkan dari kalangan akademisi,” ungkapnya.(LH)
http://lampuhijau.co/2018/05/25/ali-ngabalin-masuk-istana-untuk-kepentingan-jokowi-di-pilpres-2019/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ali Ngabalin Masuk Istana Untuk Kepentingan Jokowi Di Pilpres 2019"
Post a Comment