Ingin Dapat Penghasilan Ganda, Cleaning Service Bobol Apartemen

Lampu Hijau, Jakarta Barat – Masih berminat tinggal di Apartemen? Selain menjadi tempat paling aman untuk transaksi serta menyimpan narkoba, apartemen juga saat ini diragukan keamanannya. Ya, baru saja unit Reskrim Polsek Tambora meringkus tiga pelaku pembobol unit Apartemen Season City Tower A, Tambora, Jakarta Barat, Senin (9/4/2018).

Kapolsek Tambora Jakarta Barat, Kompol Iver Son Manossoh mengatakan, aksi pelaku baru diketahui setelah pemilik unit apartemen di lantai 18A pulang. Korban sendiri baru pulang setelah pergi ke luar kota selama satu bulan. Begitu sampai di depan pintu, korban kaget setelah mengetahui kondisi pintu rusak.

“Jadi pemilik unit ini meninggalkan apartemen sekitar satu bulan. Begitu pulang kondisi pintu rusak. Mengetahui hal itu, korban segera masuk ke dalam. Ternyata barang barang yang ada didalam apartemen sudah hilang, ” terang Iver saat ditemui di pintu Utara 1 Mall Season City, Rabu (11/4/2018).

Mendapati kondisi kamar berantakan, lanjut Iver, korban kemudian melaporkan kejadian itu ke pihak pengelola serta penjaga keamanan dilanjutkan ke Polsek Tambora. Dari laporan korban, tim langsung melakukan olah TKP. Berdasarkan keterangan saksi serta kejelian dari tim, pihaknya mengantongi pelaku pembobol unit apartemen tersebut.

“Terungkap kasih ini berkat kerja tim IT, kemudian security di sini pun memberi cukup informasi dan dibantu CCTV, ” tuturnya.

Sementara, Kanit Reskrim AKP Supriyatin menambahkan, ketiga pelaku yakni Roby Subarkah (24), Aan Sutikno (32) dan Aufa Suhel (24) diringkus dalam kurun waktu 1×24 jam di daerah Angke, Tambora, Jakarta Barat.

Dari tiga pelaku, satu pelaku bernama Roby menjadi otak pembobolan unit apartemen. Diketahui Roby merupakan cleaning servis di Apartemen tersebut. Sedangkan pelaku Aufa merupakan penadah barang curian.

“Jadi otaknya si Roby. Dia (Roby) cleaning servis yang sudah bekerja selama satu tahun di Apartemen ini. Selain menjadi petugas kebersihan, Roby juga mengawasi aktivitas penghuni apartemen, ” ungkapnya.

Pelaku melakukan aksinya dengan cara merusak pintu depan unit apartemen menggunakan linggis. Ketika pintu berhasil dibuka, kemudian Roby memanggil rekannya yakni Aan. Karena kondisi unit tidak ada penghuni, kedua pelaku dapat dengan leluasa menjarah isi apartemen.

“Pelaku mengambil 2 TV LCD Merk Samsung, 1 Tas Furla serta 1 Tas Fendy, 1 Handphone merk Iphone 5 dan beberapa perhiasan, ” ujarnya.

Supriyatin mengungkapkan, pelaku Roby mengetahui unit apartemen tersebut tidak ada penghuninya dengan cara yang cukup mudah. “Pelaku hanya merasa raba bagian bawah pintu. Apabila berasa keluar angin AC pertanda ada penghuni. Apabila dirasakan panas pertanda tidak ada penghuni,” kata Supriyatin.(ygi)

Let's block ads! (Why?)