Lampu Hijau, Tangsel – Ratusan keluarga korban kecelakaan yang terjadi di tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat, mendatangi Kelurahan Pisangan, Jalan raya Pisangan Ciputat, Tangsel, Rabu (11/04/2018). Mereka menuntut pertanggungjawaban PO Premium Fashion dan EO Cakruk Gunung Kidul atas kecelakaan maut yang telah menghilangkan nyawa keluarga mereka.
Yuli, salah satu keluarga korban kecelakaan mengatakan sampai hari ini dirinya selaku ahli waris tidak pernah menerima permintaan maaf ataupun tanggungjawab dalam bentuk apapun dari pihak PO Bus. Karena itu ia menuntut keras kepada PO bus untuk bertanggung jawab yang telah merenggut nyawa ayahnya Jono dan ibunya, Sugianti.
Selain itu dia juga mendesak pihak PO tak hanya diam menghadapi musibah yang telah menelan 26 korban meninggal dunia.
“Permintaan maaf saja tidak sampai di mana etikanya, yang menjadi korban ini manusia dan tidak sedikit,” katnya
Dalam pertemuan yang dimediasi pihak Kelurahan, kecamatan dan Pemkot Tangsel ini dihadiri juga perwakilan dari pihak PO dan EO.
Namun keluarga korban menolak kehadiran pihak PO dan EO, yang tidak dapat memutuskan kehendak keluarga korban.
“Bapak bapak harus segera putuskan, kami beri waktu 3×24 jam, sebelum kami masuk ke jalur hijau. Ini akan kami bawa ke ranah hukum, kalau tuntutan kami diabaikan, “ kata Arie Tarigan, kuasa hukum keluarga korban. (WAH)
http://lampuhijau.co/2018/04/11/geruduk-kelurahan-pisangan-keluarga-korban-kecelakaan-tanjakan-emen-minta-pertanggungjawban-po-dan-eo/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Geruduk Kelurahan Pisangan, Keluarga Korban Kecelakaan Tanjakan Emen Minta Pertanggungjawban PO dan EO"
Post a Comment