Lampu Hijau, Jakarta Barat – Suku Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Barat melakukan tes urine kepada para pengelola RPTRA yang ada di wilayah Jakarta Barat.
Sebanyak 112 pengelola Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) se-Jakarta Barat akan dilakukan tes urine di kantor Sudin PPAPP, lantai 14 Kantor Walikota Jakarta Barat, Kembangan, Jakarta Barat.
Kepala Sudin PPAPP Jakarta Barat, Endang Widaningsih mengatakan, proses tes urine dilaksanakan secara bertahap. Hal itu dikarenakan RPTRA harus buka untuk masyarakat. Oleh sebab itu, setiap RPTRA hanya dua orang dari enam orang yang melakukan tes urine.
“Jadi pelaksanaan tes urine dilakukan tiga sesi. Karena RPTRA harus buka setiap hari. Di samping itu, pegawai RPTRA ada enam orang. Jadi satu sesi ada dua orang perwakilan dari setiap RPTRA yang akan dites urine,” terang Endang, Selasa (17/4/2018).
Lebih jauh Endang menjelaskan, adanya kegiatan tes urine tersebut sebagai bentuk upaya pencegahan narkoba kepada para pengelola RPTRA. Pihaknya tidak menginginkan pegawainya sampai terlibat narkoba apalagi mengkonsumsi.
“Kita mau pastikan semua pengelola RPTRA bebas dari narkoba, kita lakukan pencegahan, karena mereka itu mengelola masyarakat, tidak hanya pengunjung anak-anak tapi ada ibu-ibu dan lansia,” kata Endang.
Nantinya, lanjut Endang, selain melakukan tes urine, para pengelola RPTRA juga akan diberikan ilmu mengenai pencegahan narkoba. Dalam hal ini, pihak PPAP akan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memberi penyuluhan tentang Narkoba kepada para pengelola RPTRA.
“Tadi kami sudah bicara dengan pihak BNN. Pengelola akan diberikan ilmu tentang bahayanya narkoba. Jadi nanti para pengelola juga bisa mensosialisasikannya lagi kepada para pengunjung RPTRA. Pastinya secepatnya,” jelas Endang.
Endang menambahkan, selain itu, para pegawai RPTRA juga diharapkan mempunyai rasa curiga atau kepekaan terhadap gerak-gerik pengunjung. Dimana para pengelola nanti dapat mengetahui pengunjung yang sekiranya pemakai narkoba atau bukan.
“Kita berharapnya tidak ada yang positif, jika pun ada maka kita juga tidak mau berkompromi soal itu. Kita serahkan ke BNN selaku lembaga terkait untuk merehabilitasinya,” tutupnya.(ygi)
http://lampuhijau.co/2018/04/17/antisipasi-penyalahgunaan-narkoba-112-pegawai-rptra-jakbar-dites-urine/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Antisipasi Penyalahgunaan Narkoba, 112 Pegawai RPTRA Jakbar Dites Urine"
Post a Comment