Lampu Hijau, Jakarta – Setelah melangsungkan debat panas antara juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan Generasi Muda Berkarya (GMB) di Kompas TV, Senin (04/06/2018), M Tasrif Tuasamu selaku Ketua Bidang Polhukam GMB resmi melaporkan PSI ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Rabu (06/06/2018). Laporan tersebut terkait video pencemaran nama baik keluarga Soeharto yang mengungkit masa-masa rezim orde baru yang diunggah ke media sosial.
“Kami melaporkan PSI atas dugaan pencemaran nama baik dan kampanye hitam, laporan kami ditindaklanjuti oleh Bawaslu dan dirapatkan,” ujar Tasrif, di Kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Rabu (6/6/2018).
Tasrif menerangkan, jika dalam video itu terdapat unsur ujaran kebencian maka pihak keluarga Cendana berhak melapor ke Mabes Polri. Namun, masih kata Tasrif, jika video itu terdapat unsur kampanye hitam maka Bawaslu akan bertindak.
“Kalau pun ini ujaran kebencian terhadap keluarga Cendana maka keluarga besar Cendana berhak melaporkan ini ke Bareskrim Polri, tapi kalau ini pelanggaran kampanye maka Bawaslu akan bertindak karena kewenangan Bawaslu,” tuturnya.
Walau begitu, Tasrif meminta kepada Bawaslu untuk bersikap netral dengan persoalan ini. Sebab Tasrif menilai PSI selalu lolos dalam ulah-ulahnya yang dianggap bermasalah.
“Kenapa kami berkata demikian, Karena permasalahan PSI dilaporkan bukan sekali dua kali, tetapi PSI sudah melakukan berkali-kali dan terus lolos,” katanya.
Tasrif mengaku, ia sangat menyayangkan sikap yang dilakukan oleh PSI yang membahas keburukan dimasa lalu. “Kenapa gak bahas jaman Jokowi atau Megawati, kenapa yang disudutkan jaman pak Soeharto,” ucapnya. (Bit)
http://lampuhijau.co/2018/06/07/pasca-debat-panas-psi-dilaporkan-gmb-soal-video-keburukan-soeharto/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pasca Debat Panas, PSI Dilaporkan GMB Soal Video Keburukan Soeharto"
Post a Comment