Lampu Hijau, Semanggi – Video penggerebekan terduga pelaku pelecehan seksual terhadap anak laki-laki viral di media sosial Twitter, Kamis (22/3/2018). Peristiwa dengan korban siswa SMA peserta les renang, berlangsung di Cilandak Town Square (Citos), Jakarta Selatan, Rabu (21/3/2018).
Seorang saksi yang juga petugas kolam renang, menuturkan pelaku yang berinisial RDMS, awalnya membuntuti korban dari kolam renang menuju ruang ganti. Selanjutnya, di dalam ruang ganti pelaku meraba tubuh korban.
Aksi itu dilakukan seraya lontaran pujian terhadap otot tubuh korban. Peristiwa ini sempat dilaporkan korban ke ayahnya, hingga akhirnya pelaku ditangkap. RDMS sempat diancam dilaporkan ke polisi apabila tak mengakui perbuatannya.
Pelaku akhirnya mengakui perbuatan itu, tapi keesokan harinya polisi datang ke lokasi. Polisi sendiri belum mendapat laporan kejadian tersebut dari korban.
“Kita dapat laporan saja dulu. Hanya saja kita sarankan kepada korban ini harus dilaporkan saya belum dapat konfirmasi masalah itu,” ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Indra Jafar di Markas Polda Metro Jaya, Senin (26/3/2018).
Kendati belum mendapat laporan, pihaknya telah memastikan jika peristiwa itu benar terjadi. Meski begitu, proses hukum baru akan dilakukan apabila korban melapor.
“Kita kalau menindak tanpa dasar kan juga tidak bisa. Harus ada laporan dari korban kepada kita. Saya belum dapat datanya. Kalau dia lapor lengkap kan enak tuh. Di situ ada korban, usia. Jadi lebih enak. Kalau dia nggak mau di sini (diproses) ya susah,” jelasnya. (RIZ)
http://lampuhijau.co/2018/03/26/dugaan-pelecehan-seksual-di-kolam-renang-citos-polisi-mengaku-belum-terima-laporan/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dugaan Pelecehan Seksual di Kolam Renang Citos, Polisi Mengaku Belum Terima Laporan"
Post a Comment