Lampu Hijau, Jakarta Utara – Busa yang begitu menggenangi Banjir Kanal Timur tidak membuat pihak Pemkot Jakarta Utara turun tangan. Padahal, busa juga ditemui di Kali Ancol, tepatnya di sekitar pompa stasioner Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Air kali berbuih hingga menimbulkan busa, mirip bekas cucian baju. Buih busa yang diduga akibat pembuangan limbah juga kerap terbawa angin hingga ke Jalan RE Martadinata.
Petugas Pompa Stasioner Kali Ancol, Anton Ariwibowo mengakui, buih busa akan berdampak pada kehidupan manusia. Kulit akan terasa gatal apabila terkena serpihan buih busa tersebut.
“Kalau busanya nempel di baju bisa bernoda hitam dan lengket serta agak susah hilanginnya,” kata Anton, saat ditemui di Pompa Stasioner Kali Ancol, Jalan RE Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (26/3/2018).
Dijelaskannya, munculnya buih busa dipicu akibat proses pemompaan. Padahal, proses pemompaan tak berakibat buih busa sebelum air kali tercemar. “Dulu sih biasa saja. Nggak menimbulkan buih busa. Sekarang sering jadi berbusa,” jelasnya.
Untuk itu, dia berharap agar petugas Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Utara segera mengecek kandungan air kali. Terutama menindak oknum sengaja membuang limbah ke aliran Kali Ancol.
“Lokasi kali ini kan berbatasan langsung dengan jalan raya. Kalau tiupan angin kencang pasti terbang ke jalan, sehingga mengganggu pengendara melintas,” tutupnya.
Kondisi serupa pun terjadi di aliran Banjir Kanal Timur, Cilincing, Jakarta Utara. Berbuihnya air kali diduga akibat pembuangan limbah oleh sejumlah pabrik di sekitar lokasi. (GER)
http://lampuhijau.co/2018/03/26/diduga-ada-pembuangan-limbah-pabrik-banjir-busa-terjadi-di-kali-ancol/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Diduga Ada Pembuangan Limbah Pabrik, Banjir Busa Terjadi di Kali Ancol"
Post a Comment